Surabaya, yap kota dimana saya tumbuh besar menjadi seorang pemuda dewasa yang masih terus belajar akan kehidupan yang fana ini. Di kota ini pula saya dikenalkan oleh bapak saya betapa kerasnya perjuangan arek-arek suroboyo merebut kota penuh sejarah ini dari tangan penjajah.Beliau pula yang mengajarkan saya untuk tidak menyerah dalam melakukan segala hal.
Lambat laun waktu berlalu saya sudah menjadi dewasa dan hal ini membuat wilayah bergaul saya juga semakin jauh dan luas.Dulu saat kecil saya sering sekali mendendangkan lagu Rek Ayo Rek !, namun seiring waktu berlalu lagu Rek Ayo Rek ! yang dulu saya suka nyanyikan kini sudah hambar dan jarang saya dengarkan dari bibir-bibir anak surabaya. Bibir-bibir tak berdosa itu malah sering saya lihat dan dengar melontarkan kata-kata yang tak seharusnya mereka ucapkan. Kata- kata seperti Mr. Jan dan tetangga-tetangganya pun mereka sepertinya faseh untuk mengucapkannya.
Yap kata-kata kotor atau biasa di sebut meso ini sudah layaknya seperti bumbu penyedap rasa dalam sebuah masakan yang bisa kita temui di Surabaya ini, meso hampir dimana-mana keberadaannya di status facebook, di postingan blog , maupun di twitter .Miris sih mendengarnya memang, tapi ya mau bagaimana lagi karena hampir semua orang kenal dengan meso kata-kata itu seperti enak untuk di ucapkan dikala kita marah atau jengkel dan kalau saya bilang meso sudah menjadi bagian dari kehidupan orang surabaya. Kalau kata-kata temen saya nih "meso iku wes biasa nang kene, enak sisan lek diomongno" .
Mesopun sudah menjadi kebiasaan anak kecil serta remaja yang sering ngamen atau minta-minta di pinggiran jalan di Surabaya ini karena saya pernah menjadi bagian mereka maka dari itu saya tahu. Bagi anak jalanan seperti mereka meso bisa di ibaratkan seperti tongkat pemukul batu kerasnya kehidupan, jadi tak ayal meso-pun menjadi kata-kata yang tak asing bagi mereka.
Yah, anak-anak kecil,orang dewasa,remaja dan hampir semua orang yang ada di Surabaya ini menurut saya dan saya percaya pernah meso . Orang Tua saya pun pernah juga sesekali meMESOi saya karna sebuah alasan. Tapi itu semua yang kini menjadikan saya pribadi yang kuat.
Dan dari semua pelajaran hidup serta dari tulisan ini saya menarik kesimpulan ada yang salah dalam sistim pendidikan anak di usia dini di kota ini, serta pergaulan yang salah yang seharusnya tak menjadi tempat yang baik bagi anak kecil kini terlihat menjadi tempat bermain mereka. Itulah ,lewat tulisan ini saya ingin berpesan kepada para orang tua di Indonesia ,Surabaya khususnya untuk agar tidak salah mendidik anak-anaknya agar budaya "Surabaya, Meso itu Biasa !" tak menjalar ke cucu-cucu anda dan semoga muncul penerus pahlawan Surabaya nantinya.
Semoga postingan saya kali ini bermanfaat bagi kita semua, salam BLOGGER INDONESIA.
Forza Milan ,Forza Surabaya !
Terima kasih Anda telah membaca artikel tentang Surabaya, Meso Itu Biasa ! dan anda bisa menemukan artikel Surabaya, Meso Itu Biasa ! ini dengan url http://anggamilanello.blogspot.com/2012/01/surabaya-meso-itu-biasa.html. Anda boleh menyebarluaskan atau mengcopy artikel Surabaya, Meso Itu Biasa ! ini jika memang bermanfaat bagi anda atau teman-teman anda,namun jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya.
1.07.2012
|
34
komentar
|
34 komentar:
bagus se, cuman agak flat ngga. tambahin kata kata konotasi nya jadi agak elasi asal usul kata jaaan itu dari mana kek, jadi biar yg baca jadi penasaran dan pgen pgen terus baca. trus di awalnya dikit tambahin bumbu tentang temamu.
just saran sih well SEMANGAT !
@irma : Thanks buat masukkannya ya mbakbro, akan saya perbaiki lagi nanti di postingan selanjutnya :D
hehehehe , meso itu biasa :D tapi me "meso" i ini yang agak berat :D ,btw nice inpo bagi yang diluar jawa yang belum tahu :D hehehehe
titip backlink broo .
kunjungan sahabat .
hahahaha :D
keep posting & move'in forward !!
@cyber 20 surabaya : tapi kalo memesoi disebabkan karna sebuah alasan mungkin karna kita bertemu teman lama terus emosi/rasa senang kita berlebihan menurut saya sih wajar2 saja asalkan jangan teralalu berlebihan. :D Terima kasih komennya gan !
@bung Evolution : monggo mau titip nasi juga boleh *lho :D haha, terima kasih komentarnya bung ! maju terus blogger upn :D
peninggi kalimat itu bung :D
maju trus upnjaya :D
sip... harus kita kondisikan..
@district16 : haha, tergantung pemakaiannya aja gan :D sipp !
@mas surya : sipp mas , thanks uda mau ninggalin komentar di postingan saya ini :D
keren bro ! :D salam blogwalking bro !
yo iki arek suroboyo, gk "meso" rasa.e sepoo. haha,
nice posting broo.. :D
lek isok meso iku di jadikan bahasa sehari-hari bagi semua warga surabaya .......
wkwkwkkkkk
Selamat ya, udah menang.. :D
Selamat ya menangggggg
selamat atas kemenang di kontes seger
@kukuh @alfiyan @rinaldi : thanks mas, udah sempetin buat baca dan komen pada postingan saya ini. berkat dukungan mas2 sekalian, saya akhirnya menyabet juara 3 dalam sebuah lomba ! :D thanks gan supportnya !
@mas anas ,@mbak prit, @mas opick: terima kasih ucapan dan kunjungannya :D terima kasih sudah menyempatkan waktu untuk mau baca dan komen di blog saya ini :)
Plagiat buku tamu...
@anonim sang titik-titik : maaf sebelumnya saya mau bertanya , apa anda yang nemuin scriptnya buku tamu tersebut? kalo iya saya mau ngucapin terima kasih sama anda karna uda membantu mempercantik blog saya ini.
TAPI kalo anda BUKAN penemunya saya minta maaf anda salah kalo ngmng seperti itu di blog saya ini. Dan saya punya banyak sekali teman blog yang pake' script buku tamu seperti ini, apa perlu saya sebutkan satu-persatu? menurut saya tidak karna akan sia-sia. Jadi Mohon Maaf bila anda TIDAK berkenan .
dan TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA :)
Semula saya kira "mekso" atau memaksa lho, ternyata "misuh".
Misuh ada yang merupakan wujud keakraban tetapi ada juga wujud kemarahan, tergantung nada dan wajah yang misuh.
Salam hangat dari Surabaya
@Pakde Cholik : Terima Kasih pakde sudah mau berkunjung ke blog saya ini, :D
yap betul sekali, kita harus bisa mengkondisikan "meso" itu sendiri, karna meso itu seperti pisau, bermanfaat tapi juga bisa melukai jika kita tidak 'wise' dalam menggunakannya :)
Sukses buat pakde ! :D
dulu aku gak hobi "misuh" heheh , sekarang lingkungan kerja udah biasa dg yg namanya "misuh", sering kebawa suasana "misuh" juga kadang2. :-) selamat ya mas
dulu aku gak hobi "misuh" heheh , sekarang lingkungan kerja udah biasa dg yg namanya "misuh", sering kebawa suasana "misuh" juga kadang2. :-) selamat ya mas
cuma saran aja
kalo emang meso itu biasa lebih tepat lagi kalo di beri beberapa contoh mungkin lebih bagus
but good luck (y)
nice share
bagooossss !!
.kaloo d suruu bikin coment rda bengongg ploo.
.soale ancen suroboyo kn identik meso
. " meso itu ibadah "
.wkwkkwkkk :p
wa wa itu disini bisa diartikan mata C*K adalah tobe bahasa surabaya hahaa
@mas iwan : iya mas thanks bwt ucapannya, :D ya tapi jangan sampek kebawa di keluarga aja, nanti gak baik jadinya, meso bole tp harus dikondisikan :) Thanks mas uda nyempetin waktunya buat mampir kesini !
@Dadox : haha thanks sob sarannya, tp entar yg ada malah artikel saya di bilang tabu ntar :D
@Mitha : jangan panggil nama sayang disini talah mot ! :D tak pegat lo kon ! uda dibilang kok haha thanks ya supportnya :)
@Cak Adib : haha brarti gak mau kalah sama orang barat ye ? kalo ngomong ada to be-nya juga :D hehe thanks sob uda berkunjung !
di lombok hampir sama kaya di surabaya sobat, malah lebih parah, kata-kata kotor sudah menjadi bahasa sehari-hari ..
Meso itu apa sich sobb..
Maklum orank makassarr..??
wkwkwk, meso itu wes jadi sego jangan arek suroboyo mas. sebenernya kata2nya lumayan menggunggah semngat kalo pake itu, apalgi buat "Mbonek"...tau lagi deh untuk yang masih awam
apa gak ada niat utk menghilangkan atw setidaknya mengurangi gitu, jgn dijadikan kebiasaan.
Salam dari Cirebon utk Surabaya.
lohh bahkan di sby meso itu jadi tanda keakraban sesama teman :D
@sampeweweh : wew, saya kira di sini doang yang "kejam" tp ada yg lebih parah juga toh? baru tau saya sob, ya semoga gk di biasain deh, gak baik,.
@nanazbazie : wow, jauh banget nih dari makasar :D meso itu seperti kata-kata tabu yang sebenernya gk layak buat di bicarain, itu sob,.thanks ya kunjungannya :D tunggu kunjungan ane sob !
@bloggermie : ya seperti itulah yg saya liat dan alami sehari-hari, semoga gak jd kebiasaan :D bonek juga? salam dari BONEK TIDAR sob! :D
@penghuni60 : ya seperti itulah keadaan disini mas, kyk yg dikatain mas @bloggermie tadi, kata-katanya lumayan menggugah semangat , tp kalo diterusin sih gak baik menurut saya, hehe
@teeyara45 : yap, seperti yang saya katakan,.meso itu gpp tp harus dikondisikan! tunggu kunjungan saya sob ! :D
ya ini deh anak surabaya.No Meso No Life... :D
Nice posting sob.
budayakan meso sebagai ciri khas kita
Posting Komentar
Terima kasih telah menyempatkan waktu untuk berkunjung ke blog saya ini. Silahkan anda berkomentar ditempat yang sudah di sediakan di bawah.
Kritik anda sepedas apapun pasti akan saya terima, karena itu yang menjadikan saya lebih kuat nantinya . Thanks ! :D